RALALI.COM SEO ARTICLES

Articles that I wrote for Ralali.com's assessment test. 📝

4 Jenis Lantai Keramik Untuk Rumah Minimalis

Keyword: Lantai Keramik

Ada banyak hal yang harus diperhatikan saat memikirkan desain interior rumah minimalis, salah satunya adalah lantai keramik. Lantai keramik menjadi salah satu bagian struktur rumah yang paling penting. Sebagai fungsi pokok tumpuan kaki berpijak dan tempat letak barang-barang di rumah, lantai keramik juga memiliki fungsi penghias rumah dengan corak, tekstur, dan warna yang bervariasi.

Setiap jenis lantai keramik memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Banyaknya jenis lantai keramik yang ada di pasaran sering kali membuat Anda bingung untuk memilihnya. Simak selengkapnya uraian di bawah ini untuk mengetahui jenis-jenis lantai keramik.

Kelebihan Lantai Keramik

Lantai keramik memiliki berbagai kelebihan dari jenis lantai lainnya, antara lain:

• Tahan lama. Lantai keramik dapat bertahan hingga puluhan tahun pemakaian. Mulai dari suhu tinggi dan rendaman air, kualitas lantai keramik tidak turun.

• Variasi beragam. Pilihan pola, warna, dan tekstur keramik yang beragam memberikan ruang bagi Anda untuk berkreasi mendesain rumah idaman Anda.

• Harga yang beragam. Mulai dari harga yang murah sampai mahal, lantai keramik bisa menyesuaikan budget Anda. Ini juga bisa menjadi tips hemat dalam mendesain interior rumah dengan harga terbatas.

• Lantai keramik mudah dibersihkan. Jika terkena noda, Anda hanya perlu sapu dan kain basah untuk membersihkannya.

• Tidak menyerap air. Lantai keramik dapat diandalkan untuk rumah dengan kelembaban tinggi, tidak seperti lantai kayu dan bambu yang rawan air. Bahkan, lantai keramik sering digunakan untuk pelapis dinding agar tidak terkikir air.

Jenis Lantai Keramik

  1. Lantai Keramik Biasa

keramik

Sumber foto: Diynetwork.com

Jenis yang pertama adalah lantai keramik biasa. Jenis ini adalah jenis yang paling laris di pasaran, terutama untuk rumah minimalis. Jumlah produksi keramik biasa memang jauh lebih tinggi dari keramik jenis lainnya, sehingga sangat mudah untuk menemukannya di pasaran. Lantai keramik jenis ini membuat ruangan terlihat lebih rapi dan luas karena polanya yang tidak mencolok.

  1. Lantai Keramik Terazzo

keramik terrazzo

Sumber foto: Coem.it

Jenis berikutnya adalah lantai keramik terazzo. Lantai jenis ini menampilkan kesan vintage karena motifnya. Walaupun bernuansa tempo dulu, terazzo tetap dapat dipadukan untuk rumah minimalis. Padukan lantai terazzo dengan cat tembok putih polos dengan aksen karpet vintage, maka rumah minimalis Anda terlihat cantik dan tidak membosankan.

Baca juga: 9 Perabot Rumah dengan Gaya Vintage Modern

  1. Lantai Keramik Granit Batu Alam

keramik granit

Sumber foto: Tianyuanstone.en.made-in-china.com

Lantai keramik jenis ini menjadi primadona kalangan menengah hingga atas. Lantai keramik granit membuat rumah terkesan sejuk dan lebih asri. Jika Anda memiliki rumah minimalis dengan ruangan besar, lantai ini cocok untuk melengkapi interior Anda. Padukan dengan standing lamp dengan warna hangat dan dekorasi tanaman indoor agar terlihat lebih cantik dan nyaman.

  1. Lantai Keramik Homogeneous Tile

keramik homogen

Sumber foto: Thefloorgallery.sg

Jenis terakhir adalah lantai keramik homogeneous tile. Jika dilihat sepintas, lantai keramik jenis homogeneous tile susah dibedakan dengan lantai keramik biasa. Namun, jenis ini terbuat dari batu alam yang mirip dengan lantai keramik granit batu alam. Karakter lantai jenis ini cenderung classy dan trendy. Padukan lantai keramik homogeneous tile dengan sofa dan karpet yang bernuansa earth tone dan warna senada.

Itulah 4 jenis lantai keramik yang bias Anda gunakan untuk rumah minimalis Anda. Sebelum membelinya, pastikan lantai keramik pilihan Anda sesuai dengan konsep ruangan dan perabot rumah Anda.

3 Jenis Gula yang lagi HITS!

Keyword: Brown sugar

Milk tea, boba, fresh milk, kopi susu, dan masih banyak lagi. Siapa sih, yang tidak pernah mendengar minuman yang lagi naik daun sekarang ini? Selain rasanya yang segar dan unik, minuman-minuman ini juga dicari karena salah satu bahannya yang familiar. Sama-sama berwarna gelap, gula yang digunakan untuk minuman hits ini berbeda, lho! Simak uraian di bawah ini untuk tahu lebih banyak!

  1. Brown Sugar

sugar brown

Sumber foto: Cdnimg.webstaurantstore.com

Nama brown sugar ini yang paling banyak kita dengar. Brown sugar terbuat dari gula pasir yang berasal dari pohon tebu dan diproses dengan campuran molase. Warna dari brown sugar ini ada dua jenis, yaitu light dan dark. Brown sugar berbentuk bubuk seperti gula pasir dan lebih sehat dari gula pasir karena kandungannya juga berbeda. Rasa dari brown sugar biasa ini cenderung bercampur dengan rasa kimia. Hal ini dikarenakan dari proses dan cara pembuatannya yang tidak alami.

Brown sugar biasa ini cocok untuk dinikmati bersama segelas kopi susu untuk menambah rasa manis yang tidak terlalu pekat.

  1. Palm Sugar

sugar palm

Sumber foto: Itrade-id.com

Jenis kedua dari brown sugar yang sedang naik daun adalah palm sugar atau gula aren. Sesuai dengan namanya, gula aren terbuat dari pohon aren atau pohon enau. Nira dari pohon aren ini dimasak dan dicetak hingga mengeras. Maka, bentuk palm sugar tidak asing lagi bagi kita. Gula aren cenderung lebih murah dari gula kelapa, dan sering digunakan di berbagai kudapan tradisional.

Rasa dari palm sugar ini sedikit berbeda juga. Rasa manisnya bercampur rasa khas dari proses memasaknya. Jenis brown sugar ini cocok dicampur dengan susu segar dan boba. Teksturnya yang kental menjadi ciri khas minuman boba.

Baca juga: 7 Rekomendasi Fresh Milk untuk Minuman Boba

  1. Gula Jawa

sugar jawa

Sumber foto: Goodnewsfromindonesia.id

Gula yang satu ini juga sering disebut brown sugar. Namun, bahan dasarnya berbeda dari brown sugar biasa dan palm sugar. Gula jawa terbuat dari pohon kelapa, maka sering juga disebut gula kelapa. Proses pembuatannya pun hampir sama dengan palm sugar, yaitu dengan menyadap nira dari pohon lalu melalui proses masak dan dicetak menggunakan batok kelapa.

Gula kelapa banyak dijual dalam bentuk cair. Jenis gula cair seperti ini banyak dicari oleh pebisnis minuman karena praktis dan tidak perlu proses pencairan lagi. Di antara jenis gula yang lain, gula kelapa adalah jenis yang paling sehat. Cita rasa gula kelapa juga berbeda, rasanya manis dan ada sedikit aroma kelapa.

Untuk membuat minuman kesukaan, Anda dapat menggunakan brown sugar, palm sugar, atau gula jawa. Pemilihan gula tergantung pada rasa yang ingin Anda dapatkan pada minuman.